DSpace Repository

Perkembangan Makna Milk al-Yamīn (Kajian Tafsir at-Thabarī, al-Qurthubī, fī Ẓilāl Al-Qur’ān dan al-Munīr)

Show simple item record

dc.contributor.author Muhammad Ulinnuha, Nur Hamidah Arifah
dc.date.accessioned 2022-08-05T08:50:57Z
dc.date.available 2022-08-05T08:50:57Z
dc.date.issued 2020
dc.identifier.issn 2622-2280
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1733
dc.description.abstract Kendati sistem perbudakan telah dihapuskan dari tatanan dunia, namun praktiknya masih dapat ditemukan dalam bentuk lain, seperti perdagangan manusia (human trafficking) atau penjualan wanita sebagai pekerja ilegal melalui aplikasi daring. Al-Qur`an merespon praktek perbudakan dengan beragam term. Salah satunya adalah milk al-yamīn. Kajian terhadap konsep milk al-yamīn dengan pembacaan sejarah diakronik-kronologis penting dilakukan. Agar dapat diketahui dimensi kontinuitas, perubahan, dan perkembangan pemaknaannya dari periode klasik hingga kontemporer. Penelitian ini mengkaji empat tafsir, masing-masing mewakili periode yang berbeda. Tafsir klasik diwakili Tafsir aṭ-Ṭabarī, periode tengah diwakili Tafsir al- Qurṭubī, era modern diwakili Fī Zhilāl Al-Qur’ān, dan era kontemporer diwakili Tafsir al-Munīr. Penelitian ini menunjukkan bahwa penafsiran milk al-yamin di era klasik dan pertengahan cenderung sama. Kemudian mengalami perubahan makna pada periode modern dan kontempor er en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Al-Fanar: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir en_US
dc.relation.ispartofseries Volume 3;Nomor 2, 2020, hlm. 167-192
dc.subject Milk al-Yamīn en_US
dc.subject Tafsir aṭ-Ṭabarī en_US
dc.subject al-Qurṭubī en_US
dc.subject Fī Zhilāl Al-Qur’ān en_US
dc.subject al-Munīr en_US
dc.title Perkembangan Makna Milk al-Yamīn (Kajian Tafsir at-Thabarī, al-Qurthubī, fī Ẓilāl Al-Qur’ān dan al-Munīr) en_US
dc.type Journal en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account