DSpace Repository

Tradisi Hafalan Al-Qur’an di Yayasan Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional (YKTN) Kuningan Jawa Barat

Show simple item record

dc.contributor.advisor Rifdah Farnidah
dc.contributor.author Dewi Lutfiatul Muniroh, 18210946
dc.date.accessioned 2022-10-07T03:53:38Z
dc.date.available 2022-10-07T03:53:38Z
dc.date.issued 2022
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1943
dc.description.abstract Skripsi ini berkenaan dengan resepsi masyarakat muslim terhadap kegiatan menghafal Al-Qur‟an, yang dilatarbelakangi dengan semakin berkembangnya gerakan menghafal Al-Qur‟an di seluruh dunia bahkan di Indonesia. Dengan perkembangan menghafal Al-Qur‟an ini kemudian berkembang pula sarana untuk menghafal Al-Qur‟an, seperti program karantina yang memiliki waktu yang kondisional dalam menghafal Al- Qur‟an, di samping itu banyaknya peminat karantina, terbukti dengan jumlah peserta di Yayasan Karantina Tahfizh Nasional setiap angkatan dalam kondisi normal kurang lebih mencapai 100-200 orang, sedangkan pada program liburan biasanya mencapai angka 500 orang. Terdapat ruang kosong yang belum diteliti oleh penulis sebelumnya. Dalam penulisan sebelumnya memiliki focus penelitian di bagaimana system pembelajarannya saja, sehingga ini menjadi ruang kosong bagi penulis untuk melanjutkan penulisan terdahulu, yang mana penulis ingin lebih memfokuskan kajian ini ke ranah resepsi fungsionalnya Dalam penelitian ini penulis menggunakan teori resepsi fungsional, penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif, teknik pengumpulan data yang penulis gunakan ialah observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan analisia data yang penulis gunakan dalam menyusun skripsi ini ialah deskriptif analitis, dengan menggunakan pendekatan sosiologi. Setelah penulis melakukan penelitian, maka hasil yang penulis temukan di Yayasan Karantina Tahfizh Nasional mengenai resepsi fungsional yaitu bahwa menghafal Al-Qur‟an diresepsi berbeda-beda oleh para santri Yayasan Karantina Tahfizh Nasional, dari data secara keseluruhan baik peserta dan alumni yang berjumlah 106 orang, yang paling banyak diresepsi yaitu, mencari rida Allah dan memperbaiki diri, untuk poin selanjutnya yaitu membahagiakan orang tua, agar hati tentram, nyaman, tenang dan menjadi obat, masuk syurga, memberikan mahkota, mendapatkan pahala, memahami isi kandungan, menjaga diri dari hal negative, memudahkan dalam mencari ilmu dan menguatkan ingatan mendekatkan diri dengan Allah dan Al-Qur‟an, pedoman hidup, mendapatkan syafa‟at, bekal di akhirat. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Menghafal en_US
dc.subject Karantina en_US
dc.subject Resepsi Fungsional Al-Qur‟an en_US
dc.title Tradisi Hafalan Al-Qur’an di Yayasan Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional (YKTN) Kuningan Jawa Barat en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account