DSpace Repository

Pemaknaan Gaya Bahasa Amtsal Dalam Al-Qur’an

Show simple item record

dc.contributor.advisor Huzaimah T. Yanggo
dc.contributor.advisor Ahsin Sakho Muhammad
dc.contributor.author Hepni Putra
dc.date.accessioned 2019-10-28T08:30:15Z
dc.date.available 2019-10-28T08:30:15Z
dc.date.issued 2016
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/24
dc.description.abstract Penelitian tesis ini menyatakan bahwa dari dua puluh jenis hewan yang disebutkan dalam Al-Qur’an, delapan diantaranya digunakan sebagai ilustrasi perumpamaan. Dalam mengungkapkan bahasa perumpamaan ayat-ayat tentang hewan, Al-Qur’an hanya menggunakan dua macam bentuk ungkapan, yaitu musharrahah dan kâminah. Bentuk musharrahah digunakan dalam penyebutan hewan ternak, anjing, lalat, laba-laba, keledai dan nyamuk. Sedangkan bentuk kâminah terdapat pada hewan kera dan babi. Tesis ini sependapat dengan beberapa penelitian sebelumnya yang telah mengkaji teori perumpamaan (amtsâl) Al-Qur’an, Lamingi Lam Tamdid “Amtsâl Menurut Para Adib dan Para Mufassir” (1998), Nurhidayat “Matsal Dalam Al-Qur’an” (2000), Siti Mahwiyah Unsur-Unsur Budaya Dalam Amtsâl” (2003), mereka menyimpulkan bahwa ungkapan bahasa perumpamaan sarat dengan makna dalam memberikan pernyataan (bayân), serta mengandung falsafah hidup, nilai-nilai dan norma kehidupan. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian-penelitian sebelumnya adalah bahwa penelitian ini difokuskan pada pembahasan ayat-ayat tentang hewan dalam Al-Qur'an yang menggunakan pendekatan bahasa-bahasa perumpamaan (amtsâl). Hewan-hewan tersebut memiliki relevansi dengan kehidupan manusia dalam mengilustrasikan sifat dan perbuatan manusia. Jenis penelitian yang digunakan merupakan studi literature (library research) atau penelitian pustaka, yang semua datanya bersumber dari bahanbahan tertulis yang berkaitan langsung maupun tidak langsung pada topik yang dibahas. Sumber primer yang dijadikan rujukan dalam mengkaji teori perumpamaan (matsal) Al-Qur'an adalah Al-Amtsâl fi Al-Qur'ân al-Karîm, karya Ibn Qayyim al-Jauziyyah, Amtsâl fi Al-Qur'ân, karya Dr. Muhammad Jâbir al-Fayyâdh, Al-Amtsâl Al-Qur'âniyah, karya Abdur Rahmân Hasan Habannakah al-Maydâni, dan Amtsâl fi Al-Qur'ân, karya Mahmûd Syarîf. Sedangkan referensi-referensi sekunder yang digunakan untuk menghubungkan kandungan perumpamaan dalam ayat-ayat yang akan dikaji adalah kitab-kitab tafsir, baik yang klasik maupun kontemporer. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tafsir maudhûi (tematik) dibantu dengan menggunakan pendekatan sastra dan hermeunetik (tafsir), karena berupaya memahami teks ayat-ayat Al-Qur'an yang mengandung perumpamaan (matsal). en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Pascasarjana IIQ Jakarta en_US
dc.subject Perumpamaan en_US
dc.subject Hewan
dc.subject Tafsir
dc.subject Al-Qur’an
dc.title Pemaknaan Gaya Bahasa Amtsal Dalam Al-Qur’an en_US
dc.title.alternative Studi Ayat-Ayat Dengan Ilustrasi Hewan en_US
dc.type Tesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account