DSpace Repository

Dimensi Sosial Kemasyarakatan dalam Tafsir Fakhruddin Qabawah (L. 1933 M) (Studi Analisis terhadap at-Tafsir al-Wafi al-Mufid li Fahm al-Qur’an al-Majid)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Muhammad Ulinnuha
dc.contributor.advisor Ahmad Syukron
dc.contributor.author M. Nurul Huda, 220410972
dc.date.accessioned 2023-09-04T11:57:41Z
dc.date.available 2023-09-04T11:57:41Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3190
dc.description.abstract Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya ketidaksepakatan di antara para ulama terkait dengan corak sosial kemasyarakatan dalam khazanah penafsiran Al-Qur’an. Mereka menyebutnya dengan nama yang berbeda-beda, yang pada akhirnya juga menimbulkan perbedaan definisi dan batasan. Salah satu batasan yang diperdebatkan adalah apakah corak ini selalu mensyaratkan adanya pembahasan bahasa terlebih dahulu atau tidak. Salah satu tafsir yang ditulis dengan corak ini at-Tafsīr al-Wāfī al-Mufīd li Fahm al-Qur’ān al-Majīd karya Qabawah (l. 1933 M). Pemilihan karya ini sebagai obyek penelitian adalah penulis tafsir ini adalah seorang pakar bahasa. Dari sini, peneliti tertarik untuk melihat seberapa dalam penafsiran yang dilakukan dan dikaitkan dengan aspek kebahasaan. Tujuan penelitian ini adalah mengungkap metodologi penafsiran dan menganalisis dimensi sosial kemasyarakatan di dalamnya. Penelitian merupakan kajian kepustakaan (library research), dengan jenis kualitatif dan menggunakan pendekatan tafsir tematik (mauḍu’iy). Tema-tema sosial yang peneliti bahas dalam penelitian ini adalah persatuan, mata pencaharian, toleransi, kesetaraan, dan keadilan. Temuan dalam penelitian ini adalah Qabawah (l. 1933 M) selalu menggunakan pendekatan kebahasaan ketika menafsirkan Al-Qur’an. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Qabawah (l. 1933 M) menggunakan sumber berupa al-ma’tsur, ar-ra’yi, dan al-isyari. Ketiganya kadang digunakan secara bersamaan dan kadang sendiri-diri. Qabawah (l. 1933 M) menggunakan metode ijmali dan corak lughawi dan adabi ijtima’i. Secara teologi, Qabawah (l. 1933 M) menganut faham Sunni Asy’ari. Sedangkan dalam masalah fikih, ia mengikuti mazhab Imam Syafi’i. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Program Pascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Corak Tafsir en_US
dc.subject Dimensi Sosial en_US
dc.subject Fakhruddin Qabawah en_US
dc.subject Lughawi en_US
dc.subject Adabi Ijtima’i en_US
dc.title Dimensi Sosial Kemasyarakatan dalam Tafsir Fakhruddin Qabawah (L. 1933 M) (Studi Analisis terhadap at-Tafsir al-Wafi al-Mufid li Fahm al-Qur’an al-Majid) en_US
dc.type Tesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account