DSpace Repository

Kualitas Bacaan Al-Qur’an Kaum Remaja (Studi Kasus di Lembaga Tahsin dan Tahfizh Al-Qur’an Badan Pengembangan Masyarakat STID Mohammad Natsir Bekasi)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Mutmainah
dc.contributor.author Faidza Ramadhanti Khoirunnisa, 19211176
dc.date.accessioned 2023-11-21T06:33:03Z
dc.date.available 2023-11-21T06:33:03Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3497
dc.description.abstract Penelitian ini di latarbelakangi karena penulis melihat banyak kaum remaja yang terlena dengan hiburan di dalam gadget sehingga melupakan kewajiban untuk belajar membaca Al-Qur’an, bahkan tak jarang kaum remaja yang belajar Al-Qur’an, namun enggan untuk meningkatkan kualitas membaca Al-Qur’an tersebut. Sesungguhnya membaca Al-Qur’an yang dianjurkan tak hanya sekedar membaca, namun perlu dengan tartīl yang benar-benar berkualitas, sebab Al-Qur’an merupakan pedoman hidup manusia. Dengan demikian, penulis akan mendeskripsikan kualitas bacaan Al-Qur’an kaum remaja di LTQ BPM STID Mohammad Natsir serta faktor pendukung dan penghambat pembelajaran baca Al-Qur’an tersebut. Jenis penelitian yang digunkan adalah penelitian kualitatif dan penelitian lapangan (Field research). Sumber data primer penelitian ini adalah wawancara pihak terkait di LTQ BPM STID Mohammad Natsir, sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari literatur ilmiah yang berkaitang dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data menggunakan populasi, tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik dalam menganalisis data adalah deskriptif analisis dengan pendekatan ilmu tajwīd dengan tolak ukur dalam menganalisa kualitas bacaan Al-Qur’an adalah Metode Maisūrā. Hasil penelitian penulis terhadap Kualitas Bacaan Al-Qur’an Kaum Remaja di LTQ BPM STID Mohammad Natsir sangat beragam, namun kategori terbanyak terdapat pada kategori cukup. Terbukti bahwa yang berkategori baik terdapat 18% dengan jumlah peserta didik 2 orang, kategori sedang terdapat 36% dengan jumlah peserta didik 4 orang, dan untuk kategori cukup terdapat 46% dengan jumlah peserta didik 5 orang. Adapun faktor pendukung pembelajaran baca Al-Qur’an ini adalah tenaga pengajar yang mempunyai kualitas bacaan Al-Qur’an yang tartīl juga sistem pembelajaran membaca Al-Qur’an dengan talaqqī satu persatu. Sedangkan faktor penghambat nya adalah pertemuan pembelajaran bacaan Al-Qur’an hanya satu pekan sekali. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Kualitas Bacaan Al-Qur’an en_US
dc.subject Remaja en_US
dc.title Kualitas Bacaan Al-Qur’an Kaum Remaja (Studi Kasus di Lembaga Tahsin dan Tahfizh Al-Qur’an Badan Pengembangan Masyarakat STID Mohammad Natsir Bekasi) en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account