DSpace Repository

Resepsi Santri Disabilitas Tunarungu Wicara Terhadap Al-Qur’an (Studi Living Qur’an di Lembaga Pembelajaran Al-Qur’an Isyarat [LPQI] NTB)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Abdul Rosyid
dc.contributor.author Mita Susilastika, 20211436
dc.date.accessioned 2024-10-30T08:27:59Z
dc.date.available 2024-10-30T08:27:59Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3933
dc.description.abstract Santri disabilitas tunarungu wicara memiliki keterbatasan dalam mendengar dan berbicara menimbulkan tantangan tersendiri dalam berinteraksi dengan Al-Qur’an dan dapat memengaruhi cara mereka memahami Al-Qur’an. Dalam suatu lembaga sangat penting untuk memahami bagaimana santri dengan kebutuhan khusus menerima, memaknai, dan mengaplikasikan ajaran Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif yang tergolong penelitian lapangan dengan teori pendekatan Hans Robert Jauss dengan focus pada teori horizon of expectation (horizon harapan) yakni apa saja harapan ataupun citacita para santri LPQI kedepannya, historical context (konteks historis) yakni apa saja yang melatar belakangi para santri LPQI sehingga tertarik untuk belajar Al-Qur’an, aesthetic experience (pengalaman estetis) yakni bagaimana para santri secara emosional dan intelektual merespon bacaan Al-Qur’an, dialogical interaction (intraksi dialogis) yakni bagaimana para santri berintraksi dengan A-Qur’an. Data dikumpulkan melalui purposive sampling yaitu hasil dari pengambilan sampel data dengan pertimbangan tertentu dengan memilih 8 santri. Dalam penelitian ini penulis juga menggunakan data observasi, wawancara dan dokumentasi untuk mendapatkan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa santri tunarungu wicara memiliki cara yang unik dalam berintraksi dengan Al-Qur’an, seperti melalui kisahkisah yang diceritakan oleh para pengajar dan melalui karya kaligrafi. Meskipun ada tantangan dalam proses pembelajaran, mereka tetak semangat dan senang belajar Al-Qur’an karena para santri menemukan teman dan lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Penulis menyarankan untuk lembaga agar memaksimalkan fasilitas untuk mengajar para santri. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Living Qur’an en_US
dc.subject Santri disabilitas en_US
dc.subject Resepsi en_US
dc.subject tunarungu wicara en_US
dc.title Resepsi Santri Disabilitas Tunarungu Wicara Terhadap Al-Qur’an (Studi Living Qur’an di Lembaga Pembelajaran Al-Qur’an Isyarat [LPQI] NTB) en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account