Abstract:
Media sosial, khususnya Instagram, telah menjadi platform yang efektif
untuk menyebarkan informasi dan pesan, termasuk dakwah. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis sejauh mana efek media sosial Instagram,
khususnya pada akun @dawuhguru, dapat mempengaruhi efektivitas dakwah.
penelitian ini didasari bahwa akun Instagram @dawuhguru selain
mensyaratkan khas dakwah yang Islami juga berisikan kata-kata mutiara
yang penuh dengan nasihat dan sangat inspiratif dari berbagai ulama yang
memang secara tamplate visualnya hanya menampilkan wajah dari ulama
tersebut, kepopuleran Instagram sebagai media jejaring sosial. Urgensi
dakwah di media sosial juga harus menjadi suatu peluang dan kesempatan
bagi umat muslim untuk menyebarkan kebaikan agama Islam pada pengguna
Instagram.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitan terdahulu adalah objek penelitian,
tekhnik analisis data, dan variabel pengaruh terhadap efektifitas dakwah.
Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan
anilisis deskriptif melalui studi kasus. Sampel penelitian diambil dari
followers akun @dawuhguru. Pengumpulan data dilakukan melalui
kuesioner, angket yang disebar kepada responden melalui admin pusat
@dawuhguru. Analisis data dilakukan untuk menguji pengaruh variabel
independen (pengaruh efek media sosial Instagram) terhadap variabel
dependen (efektivitas dakwah).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa efek media sosial Instagram pada akun
@dawuhguru memiliki pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas
dakwah. Tingkat pengaruh efek media sosial Instagram pada followers akun
@dawuhguru terhadap efektivitas dakwah sebesar 24,2%, sementara itu
75,8% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam
penelitian ini. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan minat followers dalam
mempelajari agama, perubahan perilaku keagamaan, serta peningkatan pemahaman terhadap ajaran agama.
Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami potensi
media sosial, khususnya Instagram, sebagai alat dakwah yang efektif. Selain
itu, penelitian ini juga memberikan rekomendasi bagi para dai dan pengelola
media sosial dalam memanfaatkan Instagram untuk meningkatkan efektivitas
dakwah.
