DSpace Repository

Persepsi Desainer Terhadap Digitalisasi Karya Desain (Studi Kasus Komunikasi Massa dalam Praktik Kerja Desain Grafis)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Al-Mukarromah
dc.contributor.author Lutfia Saidatul Hamdiah, 21220231
dc.date.accessioned 2025-11-28T04:44:46Z
dc.date.available 2025-11-28T04:44:46Z
dc.date.issued 2025
dc.identifier.uri https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4488
dc.description.abstract Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan signifikan dalam dunia desain grafis, terutama dengan hadirnya kecerdasan buatan AI dalam berbagai aplikasi seperti Canva dan Adobe. Teknologi ini mempermudah proses kerja, meningkatkan efisiensi, dan memperkaya eksplorasi visual. Namun demikian, tidak semua desainer meresponsnya secara seragam. Sebagian merasa terbantu dengan kecanggihan fitur AI, sementara yang lain menyuarakan kekhawatiran terkait hilangnya sentuhan personal serta potensi menurunnya orisinalitas karya. Kondisi ini menunjukkan adanya kesenjangan antara kemajuan teknologi dan kesiapan adaptasi para pelaku desainer grafis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi desainer grafis terhadap digitalisasi desain, khususnya dalam konteks pemanfaatan fitur AI di aplikasi desain digital. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teori Difusi Inovasi dari Everett M. Rogers sebagai kerangka analisis. Data dikumpulkan melalui wawancara tertulis berbasis Google Form dengan pendekatan purposive sampling terhadap 101 informan yang terdiri dari mahasiswa dan praktisi desainer grafis. Fokus pembahasan mencakup bagaimana para desainer menanggapi kemunculan teknologi AI, tantangan yang dihadapi, serta strategi adaptasi dalam menjaga kualitas dan keaslian karya mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi desain berbasis AI dipahami sebagai inovasi yang membawa banyak manfaat dalam proses kreatif para desainer grafis. Teknologi ini dinilai mampu mempercepat pekerjaan, mengatasi kebuntuan ide, dan memperluas jangkauan pasar. Namun, tingkat penerimaan terhadap teknologi ini sangat dipengaruhi oleh faktor internal seperti kemampuan beradaptasi, nilai-nilai pribadi, dan pengalaman masing-masing individu. Oleh karena itu, teknologi sebaiknya dimaknai sebagai alat pendukung yang memperkuat kreativitas, bukan sebagai ancaman yang menggantikan peran manusia dalam dunia desain en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Digitalisasi Desain en_US
dc.subject Desainer Grafis en_US
dc.subject AI en_US
dc.subject Persepsi en_US
dc.subject Komunikasi Massa en_US
dc.title Persepsi Desainer Terhadap Digitalisasi Karya Desain (Studi Kasus Komunikasi Massa dalam Praktik Kerja Desain Grafis) en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account