DSpace Repository

Dimensi Sufistik Dalam Tafsir Jawâhir al-Ma’ânî Karya Muhammad Husein Nawawi asy-Syirboni (Studi Analisis Tafsir Surat al-Fatihah)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Ali Mursyid
dc.contributor.author Qumil Laila, 14210596
dc.date.accessioned 2020-07-01T07:14:12Z
dc.date.available 2020-07-01T07:14:12Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/739
dc.description.abstract Tafsir Al-Qur‟an dari sudut pandang sufi merupakan khazanah kekayaan intelektual yang paling unik dibandingkan dengan tinjauan lain. Tafsir sufi mengkaji ayat-ayat Al-Qur‟an dari segi mistik yang bersifat bathiniah dan sulit dipahami oleh rasio dan logika, karena Al-Qur‟an adalah penjelamaan konkrit lingusitik wujud hakiki Tuhan. Hal demikian menjadi salah satu motivasi penulis untuk mengkaji tafsir yang bercorak sufi, adapun alasan mengapa penulis memilih tafsir Jawâhir al-Ma’ânî Wa Ta’wîl asy-Syirbônî fî Bayânî Sab’i al-Matsânî karya Muhammad Husein Nawawi sebagai objek utama kajian ilmiah, karena penulis melihat di era modern-kontemporer ini masih ada tafsir yang pembahasannya sangat intens dengan dunia sufi. Dalam tafsir tersebut Husein Nawawi mencoba untuk mendialektikakan Al-Qur‟an dengan tradisi tasawuf atau sufisme. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, penulis membatasi pembahasan pada sisi dimensi sufistik terhadap penafsiran surat al-Fatihah dalam tafsir Jawâhir al-Ma’ânî karya Muhammad Husein Nawawi dan menampilkan analisa perbandingan mengenai persamaan dan perbedaan interpretasi sufistik surat al-Fatihah dalam tafsir Jawâhir al-Ma’ânî dengan tafsir sufi lainnya. Jenis metodologi penelitian yang digunakan penulis adalah kualitatif yang bersifat penelitian kepustakaan (library research). Sedangkan sumber data yang digunakan adalah sumber data primer yaitu tafsir Jawâhir al-Ma’ânî Wa Ta’wîl asy-Syirbônî Fî Bayâni Sab’i al-Matsânî dan data sekunderya itu wawancara dengan tokoh yang bersangkutan serta mengkaji literatur-literatur lain berupa buku-buku karya Mufassir (Husein Nawawi) yang berkaitan dengan masalah tafsir sufi dan tasawuf, serta sumber-sumber lain dari buku, artikel, majalah, diktat peper, dan sebagainya yang tentunya berkaitan dengan tema penelitian. Data yang terkumpul, kemudian dianalisis secara komprehensif dengan pendekatan deskriptif analitikkomperatif- isyari. Dengan memperhatikan hasil penelitian dari uraian tersebut dapatlah ditarik sebuah kesimpulan yang merupakan jawaban dari rumusan masalah pada penelitian ini yaitu dalam menafsirkan surat al-Fatihah, Husein Nawawi dalam tafsirnya Jawâhir al-Ma’ânî banyak menukil penjelasan dari tafsir-tafsir sufi lainnya disamping beliau juga menampilkan pendapatnya sendiri. Adapun hasil analisa perbandingan antara tafsir surat al-Fatihah yang terdapat dalam tafsir Jawâhir al-Ma’ânî dengan tafsir sufi lainnya sangat beragam, artinya bahwa terdapat banyak persamaan dan juga perbedaan dalam penafsiran tersebut. Namun pada hakikatnya perbedaan tersebut tidaklah menimbulkan pertentangan dari tujuan interpretasi pada ayat itu sendiri. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Dimensi Sufistik en_US
dc.subject Tafsir Jawâhir al-Ma’ânî en_US
dc.title Dimensi Sufistik Dalam Tafsir Jawâhir al-Ma’ânî Karya Muhammad Husein Nawawi asy-Syirboni (Studi Analisis Tafsir Surat al-Fatihah) en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account