Abstract:
Muhadharah merupakan salah satu kegiatan berbicara di depan khalayak
yang bertujuan untuk menyampaikan pesan kemudian mempengaruhi
pendengar. Pada umumnya kegiatan muhadharah di lakukan oleh
kalangan pendidikan pondok pesantren dan biasanya di lakukan pada
tingkatan SMP dan SMA. Pada kesempatan ini penulis menemukan satuan
pendidikan Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) AMEC yang berada di
Bojongsari Depok mengadakan kegiatan muhadharah, yang pada
umumnya untuk anak usia di tingkatan tersebut masih belum percaya diri
untuk berbicara di depan orang banyak, namun di sekolah tersebut para
siswa sangat antusias dalam kegiatan muhadharah ini. Dari sini, Penulis
tertarik untuk meneliti pelaksanaan muhadharah yang ada di SDIT AMEC
dengan tujuan ingin mengetahui pelaksanaan ekstrakurikuler muhadharah
dalam meningkatkan minat pidato siswa.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif
deskriptif. Dilakukan di SDIT AMEC Bojongsari Depok pada bulan
Februari 2019 sampai Juni 2019. Subyek selakigus informan penelitian
yaitu kepala sekolah walikelas, siswa – siswi SDIT AMEC dan bidang
kurikulum. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan yaitu
observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang di dapat kemudian di
kumpul dan di analisis.
Hasil penelitian penulis menunjukkan bahwa proses pelaksanaan
ekstrakurikuler muhadharah di SDIT AMEC terdiri dari pembagian tugas
muhadharah yang di gilir dari kelas 1 sampai kelas 6, dilaksanakan setiap
hari jumat pagi sebelum kegiatan belajar mengajar berlangsung, naskah
pidato yang di buat melalui musyawarah antara murid dan walikelas, dan
menggunakan bahasa asing. Dapat diketahui bahwa kegiatan muhadharah
ini dapat melatih siswa mengembangkan bakat dan meningkatkan minat
siswa dalam keterampilan berbicara, berbahasa, dan kepercayaan diri
serta merangsang kreativitas dan kemandirian siswa