Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui penerapan tata tertib sistem poin untuk
meningkatkan kedisiplinan siswa.2) untuk mengetahui kendala yang dihadapi dalam
penerapan tata tertib sistem poin untuk meningkatkan kedisiplinan siswa SMP
Muhammadiyah 8 Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis
penelitian metode deskriptif. Penelitian ini berlokasi di SMP Muhamadiyyah 8 Jakarta.
Sumber data utama adalah kepala sekolah, Guru bimbingan & Konseling, Guru bidang
kesiswaan, wali kelas dan siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 8 Jakarta. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis
data yang digunakan adalah reduksi data, dipslay data (penyajian data), dan simpulan data.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam penerapan tata tertib sistem poin yang
dilakukan sudah cukup baik dengan melibatkan semua pihak sekolah, perencanaan,
sosialisasi dan evaluasi yang dilakukan melalui rapat dan workshop. Dengan adanya sistem
poin ini akan memudahkan guru untuk memberikan hukuman, membuat siswa jera untuk
melakukan pelanggaran, siswa menjadi lebih disiplin, memotivasi siswa karena adanya
sistem poin plus yang bisa siswa dapatkan ketika berprestasi dalam bidang akademik
maupun non akademik dan juga mendapatkan reward ( penghargaan) sesuai yang tercantum
dalam buku tata tertib. Adapupn Kendala yang dihadapi dalam penerapan tata tertib sistem
poin yaitu Jarak antara rumah ke sekolah cukup jauh, Kurangnya kerja sama dan kurang
komunikasi antara guru bidang studi, guru piket maupun dengan wali kelas, Hilang atau
terselipnya buku tata tertib pribadi siswa, Karakter dari siswa itu sendiri, Kurang sosialisasi
kepada orangtua.