Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana implementasi program ujian Tahfidzh mingguan untuk meningkatkan kualitas hafalan Al-Qur`an di pondok pesantren Bait Al-Hikmah Pondok Cabe Udik, Pamulang.
Metode yang digunakan dalam peneliti ini adalah kualitatif dengan pendekatan yang bersifat deskriptif, tempat penelitian di Pondok Pesantern Bait Al-Hikmah, Pondok Cabe Udik, Pamulang. Sumber data utama adalah wawancara dengan pengasuh, guru pembimbing, santriwati, dan observasi langsung di pondok pesantren untuk mengamati setiap kegiatan yang berkaitan dengan judul penelitian. Adapun sumber data sekunder adalah buku, jurnal, dan skripsi. Sumber dokumenter berupa buku pedoman kegiatan, hasil observasi yang berupa catatan lapangan selama observasi, dan dokumentasi berupa foto dan audio. Pengumpulan data berupa observasi, wawancara, studi dokumentasi, penelusuran data online. Teknik analisis data dengan beberapa tahapan: pertama, pengumpulan data, mereduksi data dengan mencatat dan merekam data yang di dapat selama di lapangan. Kedua, menyajikan data dengan secara deskriptif atau naratif. Ketiga, menarik kesimpulan dan verifikasi dengan mengolah data yang didapat.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program ujian Tahfidzh mingguan diadakan seminggu sekali pada hari sabtu bertempat di majlis pukul 06:30-08:00 WIB, Seluruh santri diwajibkan untuk mengikutinya. Sistem pelaksanaannya, santri berbaris dan maju satu sampai dua orang, kemudian menyetorkan kepada musyrifah dengan bertatap muka. Ujian yang disetorkan yaitu pendapatan hafalan setiap sepekan, setelah selesai setoran ujian, maka musyrifah menadatangani buku mutaba’ah santri untuk bukti kelulusan. Upaya lain untuk meningkatkan kualitas hafalan Al-Qur`an yaitu sistem Talaqqi, Murajaah, dan Simaan betellan. Kriteria penilaiannya berupa kelancaran, tajwid, fashahah. Keberhasilan dalam program ini yaitu tata tertib, ketegasan pengasuh dan pembimbing, juga refresing. Sedangkan penghambatnya, kurang memaksimalkan dalam mengulang hafalan, sehingga ketika ujian kurang lancar.
