Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya peran dari pengajar dan orang tua dalam menjaga stabilitas emosi siswa dalam pembelajaran jarak jauh selama pandemi, oleh karena itu dalam penelitian ini, agar anak mampu menjaga kestabilan emosinya, yaitu guru dan orang tua harus saling mendukung satu sama lain dan memberikan perhatian yang lebih kepada anak atau siswa serta mengajarkan anak atau siswa tentang kedisiplinan dalam kegiatan pembelajaran jarak jauh. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui tindakan para orang tua siswa dan guru dalam menjaga stabilitas emosi anak atau siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang menggunakan pendekatan deskriptif. Tempat penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah secara umum di kalangan masyarakat khususnya di wilayah Tangerang Selatan. Sumber data utama penelitian ini adalah guru, orang tua siswa dan siswa. Adapun sumber data sekunder adalah buku, jurnal, skripsi. dan sumber documentasi berupa hasil penelitian dari wawancara. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan mendeskripsikan data data yang hendak diperoleh melalui teknik wawancara, dan dokumentasi. Peneliti juga menggunakan metode deskriptif analisis, yaitu penelitian yang menuturkan dan menganalisa suatu permasalahan yang timbul dalam suatu tempat. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa peran dari pengajar, dan orang tua
xviii
sangat dibutuhkan dan perlu diperhatikan bersama. Seperti metode pengajaran yang diterapkan oleh para pengajar, kemudian memberikan dan meluangkan waktu orang tua kepada anak, agar emosi nya bisa diperhatikan, dan mengajarkan kepada anak atau siswa tentang disiplin waktu walaupun menemukan problematika pembelajaran jarak jauh seperti jaringan internet tidak stabil, kurang nya media pembelajaran, dengan demikian guru harus lebih memperhatikan media pembelajaran untuk menjaga stabilitas emosi siswa selama pembelajaran jarak jauh di masa pandemi saat ini.
