dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam, khususnya aktualisasi nilai-nilai akhlak karimah dan ketaatan beragama di SMA Negeri 6 Tangerang Selatan. Pokok permasalahannya adalah bagaimana aktualisasi nilai-nilai Islam di SMAN 6 Tangsel yang dapat meningkatkan nilai-nilai akhlak dan ketaatan beragama. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan data berupa nilai, sikap, mental, kebiasaan, keyakinan, dan budaya dalam lingkungan tertentu.
Dalam penelitian ini, peneliti menempuh 3 langkah, yaitu: (1), wawancara mendalam dengan stakeholder; (2) observasi pembelajaran di kelas, kegiatan ekstrakurikuler, program pembiasaan, praktik sosial-budaya, dan fasilitas sekolah; (3) studi dokumentasi. Peneliti juga menggunakan kuesioner dengan teknik purposes random sampling sebesar 20 % (69 responden) dari total populasi.
Hasil analisis terhadap data primer dan data skunder menunjukkan bahwa nilai-nilai Islam yang diaktualisaikan di SMAN 6 Tangsel ialah nilai-nilai akhlak karimah yang menghargai persaudaran kepada sesama, toleransi, kasih sayang, dan peduli pada lingkungan; serta nilai-nilai religius yang menggugah kesadaran peserta didik untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. dan membentuk kepribadian yang saleh secara individual dan secara sosial. Adapun aktualisasinya melalui kegiatan berikut:
1. Pimpinan sekolah SMAN 6 Tangsel menerapkan program penguatan nilai-nilai Islam dalam pembelajaran di kelas dan di luar kelas, seperti program Tilawah Al-Qur’an sebelum masuk sekolah, shalat zhuhur dan shalat Jumat, serta pembinaan rohani Islam.
2. Para guru PAI menerapkan metode keteladanan dalam pembelajaran serta mengajak guru lain untuk menguatkan nilai-nilai Islam.
3. Pembina Rohani Islam menumbuhkan kesadaran berinfak dan bersedekah kepada warga sekolah sehingga sekolah mampu mendirikan Masjid Al-Bayan dan membantu siswa yang kurang mampu, sedangkan para pembina ekstrakurikuler membantu aktualisasi nilai-nilai Islam melalui kegiatan ekstrakurikuler.
Adapun data kuesioner persepsi siswa tentang nilai-nilai pendidikan Islam mencapai skor rata-rata 4.57 dalam skala 1-5, atau 91,4 %, sedangkan data kuesioner sikap siswa dalam mengaktualisasikan nilai-nilai Islam mencapai skor 4.11 dalam skala 1-5, atau 82,2 %. |
en_US |