Abstract:
Selama pandemi banyak perubahan yang ditemukan salah satunya yaitu
perubahan dalam proses belajar mengajar. Dalam hal ini guru dapat menggunakan
perangkat atau alat untuk melengkapi aktivitas pembelajaran yaitu media sosial. Media
sosial merupakan media berbasis internet untuk berkomunikasi, untuk berbagi ilmu, serta
mencari referensi belajar secara online. Dalam penggunaan aplikasi media sosial juga
sangat mempengaruhi terhadap hasil belajar siswa. Hasil belajar siswa mempunyai arti
yaitu Perubahan dalam hal kecakapan tingkah laku setelah proses belajar. Oleh karena
itu, dalam mencapai hasil belajar siswa pada pembelajaran PAI dan Budi Pekerti di era
pandemi, salah satu penggunaan media sosial seperti whatsApp dan youtube sangat di
butuhkan untuk menunjang proses pembelajaran walaupun dari jarak jauh.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan media
sosial whatsApp dan youtube dalam mencapai hasil belajar PAI di era pandemi pada
siswa kelas VIII SMPN 13. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
kualitatif, dengan metode deskriptif. Tempat penelitian dilakukan di SMPN 13
Tanjungpinang. Sumber data utama yaitu Guru mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti
kelas VIII dan empat siswa kelas VIII SMPN 13 Tanjungpinang. Adapun sumber data
sekunder dalam penelitian ini yaitu buku, jurnal, skripsi. Dan sumber dokumentasi
berupa foto dari observasi yang dilakukan secara online. Teknik pengumpulan data
berupa observasi, wawancara, serta dokumentasi. Dan Teknik analisis data
menggunakan model Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data,
penyajian data, dan tahap terakhir penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan, bahwa guru menggunakan media sosial
dalam mengahadapi pembelajaran pandemi, karena penggunaan media ini sangat
penting. Dengan menggunakan media sosial kebutuhan belajar dan tujuan pembelajaran
dapat tercapai. serta dengan penggunaan media sosial dapat mengukur capaian hasil
belajar siswa di era pandemi. Kemudian dalam pembelajaran PAI dan Budi pekerti guru
menggunakan media sosial berupa whatsApp dan youtube dan selama penggunaan
aplikasi whatsApp dan youtube hasil belajar siswa mencapai nilai maksimal atau
mencapai KKM. Hal tersebut dapat dilihat pada nilai raport siswa yang menyatakan
capaian belajar siswa cukup baik.