Abstract:
Pada era globalisasi siswa dituntut mampu mengikuti perkembangan zaman yang sesuai dan baik bagi dirinya salah satunya dengan kemampuan berpikir siswa yang baik. Namun pada kenyataannya, kemampuan berpikir kritis siswa-siswi Indonesia masih terbilang rendah. Kurangnya kreativitas guru dalam mencari metode pembelajaran untuk diaplikasikan dalam proses pembelajaran menjadi salah satu faktor kurang efektifnya kegiatan belajar mengajar. Di latar belakangi masalah ini penulis tertarik untuk membahas program rihlah tarbawiyah untuk memingkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan program rihlah tarbawiyah di MA As-Syafi’iyah Tanggulangin Sidoarjo dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran fikih. Penelitian ini berfokus pada peneapan program rihlah tarbawiyah dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, tetapi pada penelitian lain kegiatan ini mampu mempengaruhi motivasi/hasil belajar siswa.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta menggunakan teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program rihlah tarbawiyah yang dilakukan di MA As-Syafi’iyah Tanggulangin Sidoarjo dapat menumbuhkan beberapa aspek perkembangan anak di antaranya: Kognitif, Bahasa, Kreativitas, Emosi, Sosial, dan Respect. Dari terlaksananya program rihlah tarbawiyah maka siswa dapat meningkatkan aspek kognitif berupa kemampuan berpikir kritisnya. Kemampuan berpikir kritis siswa dibuktikan dari siswa berani berpendapat/berargumen dengan bahasanya sendiri dari materi yang telah didapatkan kemudian dihimpun pada hasil akhir resume/laporan kegiatan maupun pada saat tanya jawab/diskusi, dan peserta didik mampu mengaplikasikan materi fikih dalam kehidupan sehari-hari
