DSpace Repository

elevansi Gerakan Feminisme Dengan Konsep Pendidikan Islam

Show simple item record

dc.contributor.advisor Anshori
dc.contributor.author Nurhidayah Rahman, 99310518
dc.date.accessioned 2023-05-23T07:57:22Z
dc.date.available 2023-05-23T07:57:22Z
dc.date.issued 2005
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2833
dc.description.abstract Kegelisahan yang semakin memuncak dikalangan intelektual muslim khususnya dalam kasus relasi gender antara laki-laki dan perempuan bukannya tanpa alasan yang mendasar, baik secara dogmatis maupun paradigmatis. Realitas bahwa perempuan di belahan bumi manapun tidak pernah mampu meloloskan diri dari jaring-jaring patriarkis yang diatasnamakan ajaran Islam. "Persoalannya kini adalah benarkah Islam memang menghendaki potret perempuan yang seperti itu, yang senantiasa termarginalkan dan terdeskreditkan dari pentas kemanusiaan". 1 Dari waktu kewaktu, gugatan terhadap struktur ketidakadilan, diskriminasi, penindasan dan kekerasan terhadap perempuan tampakriya semakin menguat dan meluas. "Gugatan itu biasanya dilakukan dalam bentuk wacana maupun gerakan sosial, sekaligus mendekonstruksi struktur peradaban patriarkis yang mapan". Didasari oleh realitas tersebut gerakan perempuan semakin menyadari perlunya memperluas horizon perjuangan. "Selama ini, perjuangan dalam sektor populer cenderung dikebawahkan, dan mereka memperioritaskan perubahan langsung dalam struktur sosio ekonomi politik". Munculnya feminisme dalam keagamaan dan kemasyarakatan merupakan bagian dari arus globalisasi informasi, sehingga meskipun banyak masyarakat Islam yang secara frontal melakukan penolakan terhadap feminisme, tetapi sebenarnya banyak yang tidak bisa menghindari tuntutan perkembangan zaman tersebut. Hal yang biasa dilakukan oleh kalangan agamawan menaggapi diskursus ini adalah memunculkan bahaya atau istilah-istilah yang dipandang Islami. Tidak terkecuali di dunia pendidikan, muncul sebuah paradigma yang kemudian dinilai sangat koheren dengan gerakan feminisme khususnya menyangkut kompetisi keilmuan, misalnya; bahwa sebelum feminis lahir, "Islam sudah memiliki konsep-konsep yang memperhatikan prinsip keadilan dan kesetaraan antara laki-laki dan perempuan sebagaimana yang diperjuangkan oleh gerakan feminisme". en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Ferakan Feminisme en_US
dc.subject Konsep Pendidikan Islam en_US
dc.title elevansi Gerakan Feminisme Dengan Konsep Pendidikan Islam en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account