Abstract:
Penelitian ini berjudul Hubungan falsafah ndinga nggahi rawi pahu terhadap akhlak masyarakat Bima dengan studi kasus pada kebudayan mbojo (Bima).
Tujuan yang ingin dicapai penulis dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya Hubungan falsafah ndinga nggahi rawi pahu terhadap akhlak masyarakat Mbojo (Bima). Dalam kajian teoritis, penulis memaparkan berbagai macam pengertian , sejarah dan faktor-faktor yang berkaitan hubungan falsafah ndinga nggah irawi pahu terhadap akhlak masyarakat Bima. Penulis menggunakan pendekatan kuantitatif, Penelitian ini dilaksanakan di Bima Nusa Tengara Barat. Sebagian dari perwakilan masyarakat Bima Nusa Tenggara Barat, yang jumlah keseluruhannya adalah 300 orang. Tehnik pengambilan penarikan sampel menggunakan tehnik simple random sampling, Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari masyarakat Bima dengan sebanyak 25 orang.
Teknik analisa data menggunakan rumus "r" Product Moment, maka penulis menghubungkan antara falsafah ndinga nggahi rawi pahu dengan akhlak masyarakat Bima yang datanya bersumber pada angket.
Selanjutnya untuk mengetahui apakah hubungan itu signifikan atau tidak, maka r hasil perhitungan dibandingkan dengan dengan r tabel. Temyata rxy atau ro lebih besar dari pada rt (pada taraf signifikansi 5%, sedangkan pada taraf signifikansi I% rt lebih besar dari pada rxy), maka dengan demikian Hipotesis Altematif diterima atau disetujui, sedangkan Hipotesis Nihil ditolak. Dengan demikian terdapat hubungan antara falsafah ndinga nggahi rawi pahu terhadap akhlak masyarakat mbojo (Bima).
