DSpace Repository

Pengaruh Modernisasi Terhadap Pendidikan Pesantren Salaf (Study Kasus Pondok Pesantren Bany Syafi'i Cilegon Banten)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Muhammad Ulinnuha
dc.contributor.author Susi Susanti, 09310955
dc.date.accessioned 2023-05-25T07:19:13Z
dc.date.available 2023-05-25T07:19:13Z
dc.date.issued 2013
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2893
dc.description.abstract Perkembangan Pendidikan yang dibutuhkan untuk menjawab berbagai tantangan kemajuan ilmu pengetahuan. Karena proses globalisasi dan liberalisasi dunia telah membawa perubahan-perubahan mendasar dalam kehidupan, kemajuan ini juga telah berdampak nyata pada timbulnya krisis dunia pendidikan Islam di Indonesia yang semakin rumit dan kompleks, mulai dari timbulnya permasalahan kenakalan remaja, penggunaan narkoba, hingga masalah kemerosotan akhlak bangsa. Sedangkan jelas sekali bahwa Undang-undang kita mengharapkan pencapaian pendidikan yang berakhlak dan bermartabat, sebagaimana pada Bab I pasal I Undang-Undang nomor 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasiona (Sisdiknas) mencantumkan; "Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negaranya". 1 Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang pertama kali ada di Indonesia, sebagaimana Yunus menulis sejak abad ke 15 "pesantren didirikan oleh para penyebar Islam, di antaranya Wali Songo dengan mendirikan masjid dan asrama untuk para santri."2 Dan fungsi pesantren tidak hanya dalam segi pengendalian moral saJa. Tetapi juga dalam pengembangan skill, yakni: "pe􀀒antren juga diharapkan menjadi pusat penyuluhan kesehatan, pusat pengembangan teknologi tepat guna bagi masyarakat pedesaan, pusat usaha-usaha penyelamatan dan pelestarian lingkungan hidup; dan Iebih penting lagi menjadi pusat pemberdayaan ekonomi masyarakat di sekitarnya, seperti pertanian, kerajinan tangan, konveksi, pertokoan, koperasi, dan sebagainya". 3 Namun untuk mewujudkan semua itu ternyata masih ada permasalahan-pennasalahan yang dihadapi pesantren, karena itu "tidak banyak lembaga pendidikan Islam seperti pesantren yang mampu bertahan, sehingga kebanyakan lenyap setelah tergusur oleh sistem pendidikan umum, atau mengalami transformasi menjadi lembaga pendidikan umum, atau setidaknya menyesuaikan diri dan mengadopsi sedikit banyak isi dan metodologi pendidikan umum". en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Modernisasi en_US
dc.subject Pendidikan Pesantren Salaf en_US
dc.title Pengaruh Modernisasi Terhadap Pendidikan Pesantren Salaf (Study Kasus Pondok Pesantren Bany Syafi'i Cilegon Banten) en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account