Abstract:
Dasar pemikiran penulis mengangkat judul dalam skripsi ini adalh, setelah sebelumnya penulis melakukan kajian pustaka.Kajian pustaka yang penulis temukan adalah tentang teori-teori pembaharuan baik sebuah teori yang telah diungkapkan secara individu lalu dianalisis, maupun sebuah perbandingan teori pembaharuan antar para ahli. Selain itu Pondok pesantren Daarul Rahman yang diasuh oleh kyai besar, KH Syukron Ma'mun yang terkenal dengan "singa podium" telah melakukan pembaharuan dalam dunia pendidikan, beliau yang dikenal tidak terpengaruh untuk mengadakan Ujian Nasional di dua Pondok Pesantren nya Daarul Rahman Jakarta dan Daarul Rahman lewiliang telah mendirikan Pondok Pesantren Islam Terpadu dengan kurikulum Nasional.
Penelitian ini menghasilkan bahwa Yayasan Daarul Rahman mendirikan SMP/SMA Islam Terpadu Daarul Rahman dengan sistem asrama yang tidak sekedar terpadu, melainkan memadukan pendidikan agama dengan pendidikan umum. SMP/SMA Islam Terpadu berusaha memberi porsi sama besar dalam pendididkannya, yakni 50% Pendidikan agama yang tentu masih berkisar pada pembelajaran kitab yang dirasa kyai Syukron sebagai pendidikan yang wajib ditanamkan pada generasi Islam, seiia 50% pendidikan umum sebagai pembekalan generasi dalam menjawab tantangan perkembangan zaman. W alaupun dalam prakteknya lebih banyak pelajaran umum di kelas pagi hari, pemberian porsi pendidikan yang diharapkan telah diwujudkan dengan memberikan pelaj aran khas pesantren di sore hari.
