Abstract:
Pendidikan karakter dalam era globalisasi seperti saat ini sangatlah diperlukan, karena telah terbukti, ketika pendidikan karakter dilupakan dan pendidikan intelektual yang ditingkatkan, banyak generasi muda penerus bangsa yang tidak memiliki kepribadian, dan cenderung mengadopsi tingkah laku dan kepribadian dari luar (barat) yang sesungguhnya telah melupakan dan jauh dari kepribadian bangsa Indonesia terutama suku jawa yang memiliki rasa tepo seliro dan saling tolong menolong. Tidak sedikit pemuda-pemudi memiliki ilmu pengetahuan yang tinggi tetapi tidak memiliki rasa malu dan toleransi kepada sesamanya sehingga senantiasa melakukan perbuatan semaunya sendiri.
Berangkat dari keprihatinan akan hal tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan sebuah penelitian tentang "pengaruh institusi terhadap pembentukan karakter santri di pondok pesantren Al Falah Kediri''. Dalam penelitian ini penulis memaparkan segala aspek yang berkaitan dengan institusi pesantren dan karakter santri. Penulis melakukan pendekatan penelitian kuantitatif dengan metode analisis korelasional yang menghubungkan dua buah variable yakni pengaruh institusi pesantren terbadap pembentukan karakter santri.
Hasil yang penulis peroleb dari penelitian adalah adanya pengaruh yang positif dari korelasi antara pengaruh institusi pesantren terbadap pembentukan karakter santri di pondok pesantren Al Falah Kediri, meskipun hasil korelasinya lemah. Hal ini dibuktikan melalui pengujian korelasi yang penulis lakukan dengan menggunakan program SPSS 19, dan penghitngan secara manual agar tidak terjadi kesalahan dalam pemrosesan datanya sehingga diperoleb basil yang dapat dipertanggung jawabkan. Adapun basil dari pengujian tersebut
adalah ditemukan basil yang besamya fxy (0.287) temyata angka korelasi antara variable X dan variable Y bertanda positif dan besarnya diantara 0,20 - 0,40 maka ini berarti korelasi antara kedua variable terdapat korelasi yang lemah.