Abstract:
Sekarang ini yang menjadi masalah besar bagi pendidikan anak adalah rendahya mutu dan kualitas pendidikan. Hal ini bisa kita lihat dari hasil belajar anak, penyebabnya karena cara pembelajaran yang kurang bervariatif, cenderung menekankan pada kemampuan kognitif saja, dan lain sebagainya. Dalam hal ini gurulah yang sangat berperan penting bagi keberlangsungan proses pembelajaran anak disekolah untuk meningkatkan kemampuan perkembangan serta minat siswa.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang peran guru dalam meningkatkan minat belajar anak kelompok a dan b pada proses pembelajaran luring (luar jaringan) pasca pandemi di RA. Labschool IIQ Jakarta.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif (qualitative research), pada pendekatan ini memiliki sifat deskriptif dan lebih cenderung menggunakan analisis, dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitia ini menunjukan, bahwa peran guru dalam meningkatkan minat belajar anak kelompok a dan b pada proses pembelajaran luring (luar jaringan) pasca pandemi ?di RA. Labschool IIQ Jakarta yaitu: Guru-guru RA. Labschool IIQ Jakarta telah mengetahui bagaimana tugas dan peran seorang guru bagi anak usia dini. Selain itu guru-guru juga telah menggunakan strategi dan metode pembelajaran yang menarik serta menyenangkan yang disesuaikan dengan usia dan keadaan peserta didik. Dalam pelaksanaanya minat belajar peserta didik meningkat dibandingkan dengan pembelajaran daring atau pembelajaran dari rumah, hal ini dapat terlihat ketika pembelajaran berlangsung peserta didik sangat antusias dan semangat, walaupun masih terdapat beberapa kendala seperti protokol kesehatan yang sangat ketat, namun guru-guru RA. Labschool IIQ Jakarta dapat menanganinya dengan baik.
