Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya guru PAI dalam menjaga gaya berpakaian peserta didik di SMAN 06 Bekasi yang mengidolakan Black Pink Group (Blink), menganalisis identitas atau simbol yang ada pada Black Pink Group, dan menguraikan konflik yang melatar belakangi perubahan sosial siswa Blink di SMAN 06 Bekasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Dengan pendekatan empiris atau studi kasus yang menggunakan teori William F Ogburn tentang perubahan sosial. Adapun sumber penulisan berupa sumber primer yang didapatkan melalui wawancara dengan guru PAI di SMAN 06 Bekasi, siswa dan siswi yang mengidolakan Black Pink Group, dan dokumen sekolah. Serta data sekunder seperti dari buku, jurnal, dan data yang diperoleh dari internet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1). Upaya guru PAI dalam menjaga gaya berpakaian Blink di SMAN 06 Bekasi adalah dengan memberikan nasihat, keteladanan, hukuman, berkolaborasi dengan seluruh civitas akademika, dan orang tua. Serta menciptakan lingkungan yang baik bagi siswa. Dengan memperkenalkan pahlawan-pahlawan Islam dan menanamkan nilai-nilai Akhlak kepada para siswa, 2). Simbol Black Pink Group tidak berefek kuat terhadap Blink di SMAN 06 Bekasi, 3). Konflik yang melatarbelakangi perubahan sosial siswa di SMAN 06 Bekasi yang mengidolakan Black Pink Group adalah majunya teknologi yang tidak terkendali, adanya kecenderungan siswa dan siswi pada Black Pink Group, dan kurangnya mengenal figur-figur Islam.
