Abstract:
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini yaitu masih terjadinya stres akademik di kalangan mahasiswa, khususnya di kalangan mahasiswa IIQ Jakarta. Hal ini didukung oleh data yang menunjukkan angka kejadian stres akademik mahasiswa di Indonesia sebesar 36,7-71,6%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh prokrastinasi akademik terhadap stres akademik pada mahasiswa tingkat akhir Fakultas Tarbiyah IIQ Jakarta.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta. Sumber data dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Tarbiyah IIQ Jakarta dengan populasi sebanyak 151 mahasiswa dengan sampel 109 mahasiswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik (uji normalitas dan linearitas), analisis deskriptif, dan analisis regresi linier sederhana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara prokrastinasi akademik dan stres akademik pada mahasiswa tingkat akhir Fakultas Tarbiyah IIQ Jakarta (p=0,000 <0,05). Dapat diketahui pula bahwa prokrastinasi akademik memberi pengaruh sebesar 16,1% terhadap stres akademik, sedangkan 83,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.