Abstract:
Spiritualitas dalam diri manusia merupakan faktor terpenting yang dapat membentuk kepribadian setiap orang, untuk mampu melindungi dirinya dari pengaruh perkembangan zaman. Kebanyakan penderita kekurangan spiritual mengalami gejolak batin sehingga menyebabkan mereka menyimpang dari tatanan agama. Menyadari buruknya sikap spiritual remaja, maka remaja sangat membutuhkan bimbingan spiritual, banyak hal yang dapat mendekatkan dirinya kepada Tuhan, membentuk individu yang berkarakter baik. Salah satunya adalah pembacaan shalawat untuk Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.
Penelitian penulis dilatarbelakangi oleh menurunnya sikap akhlak siswa dalam konteks semakin majunya teknologi dan banyak remaja yang semakin jarang melantunkan shalawat.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana cara meningkatkan nilai spiritual siswa kelas VIII SMP Juara Pekanbaru. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dari sumber yang relevan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Dari penelitian ini penulis menemukan bahwa peningkatan nilai spiritual pembacaan shalawat di SMP Juara Pekanbaru dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1) metode dakwah. 2) kebiasaan. 3) nasihat. 4) pengawasan. Dan ada juga faktor pendukung dari guru dan orang tua.
Dengan pembiasaan bershalawat di SMP Juara Pekanbaru, siswa memperoleh ketenangan pikiran, meningkatkan ketaatan dalam beribadah, dan meningkatkan semangat. Selain itu, membaca shalawat dapat mengubah pemikiran mereka dan menginspirasi mereka untuk berperilaku baik sesuai ajaran Islam. Hal ini dapat ditunjukkan melalui kebiasaan, pemahaman dan keteladanan untuk mencapai hasil yang diinginkan.