Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi karena terjadinya kejenuhan belajar
pada peserta didik, di mana peserta didik merasa bosan dan lelah selama
proses pembelajaran. Hal ini dapat disebabkan oleh metode pengajaran guru
yang monoton tanpa variasi, sehingga mengakibatkan kejenuhan belajar,
terutama dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) yang sering
menggunakan metode ceramah. Oleh karena itu, diperlukan metode
pembelajaran yang inovatif dan kreatif. Dan karena itu penelitian ini
bertujuan untuk menerapkan metode peer teaching guna menurunkan
kejenuhan belajar peserta didik di MTs Pembangunan UIN Jakarta.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, dengan teknik
pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun
teknik analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan
penarikan kesimpulan. Subjek penelitian terdiri dari 7 informan yaitu; Kepala
Madrasah, Wakil Kepala Madrasah Bagian Kurikulum, Guru Bidang Studi
Al-Qur’an Hadiṡ , dan 4 orang peserta didik kelas VIIB MTs Pembangunan
UIN Jakarta.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode peer teaching
oleh guru dapat membantu menurunkan kejenuhan belajar pada peserta didik
pada pembelajaran Al-Qur’an Hadiṡ dengan sangat baik, metode ini
dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu, a) tahapan persiapan, di mana pada
tahap ini kelelahan emosional peserta didik teralihkan dengan penantian akan
pembagian kelompok yang akan dilakukan b) tahapan pelaksanaan, di mana
penggunaan media spin membuat peserta didik terus memperhatikan guru
dan membuat kelelahan kognitif peserta didik menurun, dan peserta didik
yang menjadi tutor dapat menjadikan peserta didik yang lain termotivasi
untuk menjadi tutor selanjutnya c) tahapan evaluasi, pemberian poin pada
peserta didik dapat membuat mereka terus termotivasi untuk berlomba-lomba
menjawab dan bertanya, hal ini menjadikan pembelajaran Al-Qur’an Hadis dengan menggunakan metode peer teaching terasa menyenangkan dan sangat
aktif sehingga kejenuhan belajar pada peserta didik dapat di turunkan.