Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya minat belajar siswa yang
ditandai dengan kurangnya respon, semangat, dan antusias dari peserta didik
dalam mengikuti pembelajaran Akidah Akhlak dan kurangnya variasi guru
Akidah Akhlak dalam menggunakan media pembelajaran. Tujuan penelitian
ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan media Wordwall terhadap minat
belajar siswa kelas III MI Mumtaza Islamic School pada pembelajaran Akidah
Akhlak. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif dengan desain pra-eksperimen One Group Pretest Posttest Design.
Populasi pada penelitian ini adalah 118 orang dan dalam penelitian berjumlah
22 orang yang merupakan kelas III yang dipilih dengan teknik Purposive
Sampling.
Tempat penelitian berada di MI Mumtaza Islamic School. Sumber
primer yakni berupa angket Pre-test dan Post-test. Sumber sekunder dari buku,
jurnal, dan skripsi. Serta sumber dokumen berupa hasil observasi dan
dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan
pendekatan kuantitatif yang difokuskan angka dan perhitungan statistik. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa tingkat minat belajar siswa berdasarkan hasil
pre-test berada pada kategori sedang (54,55%) dan hasil post-test dalam
kategori sedang (59,09%). Rata-rata hasil pre-test sebesar 39,86 mengalami
sedikit penurunan pada post-test menjadi 39,36. Berdasarkan hasil uji hipotesis
dengan menggunakan Paired Sample t-Test diperoleh nilai Sig. (2-tailed)
sebesar 0,446, yang lebih besar dari 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan
bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pre-test dan posttest, sehingga penggunaan media Wordwall tidak memberikan pengaruh yang
signifikan terhadap peningkatan minat belajar siswa. Adapun hasil penelitian
menunjukkan bahwa penggunaan media Wordwall tidak memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap minat belajar siswa. Hal ini dimungkinkan
karena minat belajar dipengaruhi oleh berbagai faktor lain, baik internal maupun eksternal. Beberapa diantaranya meliputi karakteristik individu siswa,
kondisi kelas, serta penggunaan media yang belum sepenuhnya tepat sasaran.
Meskipun Wordwall merupakan media interaktif, namun tidak semua siswa
memiliki preferensi belajar yang sama; sebagian siswa lebih tertarik dengan
pendekatan visual, audio, maupun praktik langsung. Oleh karena itu,
diperlukan pemilihan media yang lebih beragam dan sesuai dengan kebutuhan
belajar siswa untuk meningkatkan minat siswa dalam pembelajaran
