Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi karena pada era sekarang fokus utama
pendidikan seringkali hanya pada apa yang dipelajari, bukan pada nilai-nilai
kemanusiaan yang menjadi dasar dalam pembentukan karakter siswa, karena
dengan pembentukan karakter itu siswa akan memahami dan
mengintegrasikan nilai-nilai moral dan etika yang baik, seperti kejujuran,
tanggung jawab, empati, toleransi dan menghormati orang lain. Maka, sekolah
diharapkan menerapkan pendidikan Humanistik agar pembelajaran
berlangsung optimal.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan
deskriptif. Data yang di kumpulkan melalui observasi, wawancara dan
dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari kepala sekolah, guru PAI dan siswa
kelas VI dua siswa, jadi total keseluruhan informan berjumlah empat orang.
Dan menggunakan teknik analisis datanya yaitu reduksi data, penyajian data
dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan penerapan Nilia-nilai Humanistik
berlangsung baik, dengan melalui penerapan nilai tersebut dalam budaya
sekolah, strategi guru dalam Menanamkan Nilai-nilai Humanistik, interaksi
dan dinamika didalam kelas, pengalaman siswa. Selain itu terdapat dukungan
dan tantangan yang dihadapi pada proses penerapan Nilai-nilai humanistik.
Dukungan seperti peran aktif kepala sekolah dan kebijakan kurikulum yang
memberikan fleksibilitas untuk bisa menerapkan nilai-nilai humanistik, selain
dukungan terdapat juga tantangan yaitu seperti adaptasi baik dari guru maupun
siswa, juga tantangan seperti proses adaptasi terhadap kurikulum merdeka,
baik dari sisi guru maupun siswa.