Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena yang terjadi di
lingkungan sekolah dasar, di mana masih ditemukannya murid-murid sekolah
dasar yang mengalami kesulitan dalam mengelola emosi mereka, mudah
tersulut amarah, mengejek teman dan kurang mampu mengembangkan sifat
empati dalam diri mereka, hal ini menunjukkan perlunya perhatian terhadap
pengembangan kecerdasan anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
keterkaitan antara kecerdasan emosional terhadap akhlak mahmudah siswa
kelas IV SDN Lenteng Agung 01.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode
deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi
partisipatif, dan dokumentasi dengan guru PAI dan siswa kelas IV SDN
Lenteng Agung 01. Data yang terkumpul dianalisis secara kualitatif melalui
proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan emosional memiliki
peranan yang signifikan dalam pembentukan akhlak mahmudah siswa. Siswa
yang mampu mengenali dan mengendalikan emosinya cenderung
menunjukkan sikap sabar, menghormati teman, serta memiliki kepedulian
sosial. Faktor pendukung dalam pengembangan kecerdasan emosional
meliputi peran guru PAI, dukungan orang tua, dan lingkungan kelas yang
positif. Adapun hambatan yang dihadapi antara lain perbedaan karakter siswa,
kurangnya kontrol emosi, serta keterbatasan waktu guru dalam melakukan
pembinaan secara individual. Oleh karena itu, penguatan kecerdasan
emosional perlu menjadi bagian integral dalam pendidikan akhlak
di sekolah dasar
