Abstract:
Perkembangan zaman yang sudah modern ini, menuntut
manusia mengerti banyak hal tentang kehidupan dan proses
didalamnya. Tuntutan tersebut bisa terselesaikan dalam proes
keiatan belajar mengajar atau dalam wadah pendidikan. Seiring
dengan adanya kebijakan dari Pemerintah Daerah Kabupaten
Karawang, mengenai wajib DTA sebagai salah satu syarat
untuk melanjutkan pendidikan dari Sekolah Dasar menuju
kepada jenjang selanjutnya yang lebih tinggi. Dan sebagai
pelengkap pembelajaran agama islam yang sudah didapatkan
oleh peserta didik tingkat sekolah dasar.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan
menggunakan analisis deskriptif data. Dalam pengumpulan
data penulis melakukan observasi, wawancara, dan
membagikan angket kepada responden.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat
diketahui dari hasil perhitungan angka korelasi antara variabel
X (Implementasi Kurikulum DTA) dan variabel Y (Akhlak
Peserta Didik) dengan menggunakan rumus product moment
menghaslkan rxy sebesar 0,746 yang berarti terletak pada
tingkatan yang tinggi atau kuat. Dan jika membandingkan
antara rxy dan r tabel pada taraf signifikan 1% (0,463)dan
5%(0,361) diketahui bahwa rxy>r tabel. Dengan demikian
Hipotesis Alternatif yang berbunyi terdapat pengaruh
dariimplementasi kurikulum DTA terhadap akhlak peserta
didik dapat diterima.
Dengan adanya lembaga non formal DTA ini
menjadikan para siswa tingkat Sekolah Dasar mampu memahami dengan baik cara untuk hidup dengan memiliki
akhlak yang mulia.