Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sulitnya mengimplementasikan konsep pendidikan Ulûl Albâb QS. Âli ‘Imrân ayat 190-191 kedalam proses pembelajaran dalam lembaga pendidikan. Konsep ini mengandung cara penyeimbangan manusia dalam hal ibadah dan pengetahuan. Sebagai lembaga acuan, MAN Insan Cendekia Serpong tetap berusaha menerapkan, baik dalam pembelajaran sekolah maupun kegiatan keasramaan. Dengan tujuan, dapat menyeimbangkan kualitas IMTAK (Iman dan Takwa) dan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) peserta didik. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) bagaimana konsep pendidikan Ulûl Albâb dalam QS. Âli ‘Imrân ayat 190-191, 2) Bagaimana Implementasi konsep pendidikan Ulûl Albâb QS. Âli ‘Imrân ayat 190-191 di Madrasah Aliyah Negri Insan cendekia Serpong. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dalam bentuk studi kasus. Data diperoleh dari MAN Insan Cendekia Serpong, sedangkan pengumpulan data diperoleh dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Instrumennya yaitu peneliti sendiri dan pedoman pengumpulan data. Data diperoleh selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis data reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa : 1) konsep pendidikan Ulûl Albâb dalam QS. Âli ‘Imrân ayat 190-191 adalah konsep pendidikan yang menjelaskan secara rinci proses mendapatkan pengetahuan. Dalam konsep ini, yang dapat memberikan pengetahuan adalah Allah SWT. manusia hanya bisa berusaha berfikir dan mencari cara. Kemudian konsep ini menekankan agar manusia selalu ingat kepada Allah SWT sebagai pencipta dan mengingatkan manusia bahwasannya tujuan mendapatkan ilmu pengetahuan adalah suatu bentuk pengabdian kepada Allah SWT untuk menggapai ridhoNya. 2) Implementasi konsep pendidikan Ulûl Albâb QS. Âli ‘Imrân ayat 190-191 di Madrasah Aliyah Negri Insan cendekia Serpong, sampai saat ini terus diupayakan. Kualitas implementasi konsep tersebut semakin baik.
