Abstract:
Dalam hal akademik biasanya mahasiswa baru mengalami kesulitan dalam
hal studi seperti metode pembelajaran yang berbeda dengan SMA, salah dalam
memilih jurusan, cara dosen mengajar di kelas, tugas perkuliahan, materi
pelajaran yang sulit, system akademik perkuliahan yang berbeda di SMA seperti
adanya SKS (satuan kredit semester) untuk menentukan jumlah mata kuliah.
Maka dari itu agar mahasiswa dapat menyesuaikan akademik dengan baik
dibutuhkan kemampuan untuk mengelola waktu dan memiliki kepemimpinan diri
yang baik.
Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengatahui pengaruh antara selfleadership
dengan penyesuaian akademik mahasiswa baru IIQ Jakarta tahun
ajaraan 2020/2021. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan metode
deskriptif. Populasi pada penelitian ini sebanyak 534 mahasiswa, yang dijadikan
objek adalah seluruh mahasiswa Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta dengan
jumlah sampel 84 orang. Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan
angket atau kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, hasil analisis data yang telah
dilakukan didapat nilai perhitungan product moment r = 0,803 sedangkan rtabel
pada taraf signifikan 5% sebesar 0,213. Artinya terdapat hubungan searah antara
self leadership dengan penyesuaian akademik, atau semakin bagus self leadership
maka akan semakin baik pula penyesuaian akademik. Untuk mengetahui seberapa
besarnya tingkat pengaruh dan hubungannya didapat dari hasil perhitungan
koefisien determinasi (kd) sebesar 64,5%, hal ini mempunyai arti bahwa self
leadership mempunyai pengaruh sebesar 64,5% bagi peningkatan penyesuaian
akademik, sedangkan sisanya sebesar 35,5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain
yang turut menentukan tetapi tidak diteliti