Abstract:
Di dunia pendidikan, pembinaan akhlak ini dititik
beratkan kepada pembentukan mental anak agar tidak terjadi
penyimpangan. Dengan demikian akan mencegah terjadinya
kenakalan remaja, sebab pembinaan akhlak berarti anak di
didik untuk memiliki rasa tanggung jawab. Dapat dikatakan
bahwa begitu banyak dan kompleksnya problema remaja, maka
dari itu dibutuhkan adanya penanaman dan pemahaman
wawasan baik yang bersifat prinsipil maupun moril.
Adapun masalah yang diangkat dalam skripsi ini adalah
apakah ada Peranan Pendidikan Agama Islam Dalam
pembinaan Moralitas Remaja di SMK Muhammadiyah 3
Tangerang Selatan.
Metode penelitian yang digunakan untuk menjawab
rumusan masalah di atas ialah, penulis menggunakan Penelitian
Lapangan (field research), sehingga metode yang digunakan
adalah metode korelasional dengan menggunakan analisis
product moment. Adapun metode pengumpulan data dengan
menggunakan metode observasi, kuesioner, dan wawancara.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat
korelasi yang signifikan baik pada variabel X maupun variabel
Y. Dengan demikian dapat diketahui bahwa nilai r tabel baik
pada taraf siginifikan 5% maupun 1% lebih besar dari r hitung
yaitu :
Pada taraf signifikan 5% = 0,092 < 0,361
Pada taraf signifikan 1% = 0,092 < 0,463
Maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat korelasi
yang signifikan pada hipotesa nol maka dinyatakan bahwa “ tidak terdapat korelasi yang signifikan antara peranan
pendidikan agama Islam dalam pembinaan moralitas remaja”